Share

Penghalang Mata Sihir

Kenapa Ghassan melihat ke arahku?

Eh!

Mungkin dia melihat ke arah Daffar yang duduk merapat ke arahku.

Aku menepis rasa curiga.

“Utusan penjaga agung mengatakan bahwa penjaga agung bisa merasakan dengan kuat keberadaan Si Darah Malaikat ini. Hanya saja, ia merasa ada sesuatu yang besar yang menghalanginya untuk melihat keberadaan pembawa bencana bagi Anbar ini." Ia menjeda kata.

"Bahkan, utusan penjaga agung sendiri merasa telah bersentuhan dengan Si Darah Malaikat ini. Dan sentuhan itu mengakibatkan satu goncangan besar dalam kekuatan sihirnya,” papar Ghassan masih sambil menatap ke arah sini.

“Dan yang membuat penjaga agung dan utusannya murka, dalam jarak sedekat itu, seolah mata keduanya dibutakan oleh sesuatu sehingga tidak dapat menunjuk di mana sejatinya Si Darah Malaikat itu berada,” tuturnya dengan nada marah yang tertahan.

“Dan ...,” ucap Ghassan penuh penekanan.

“Aku dan dua penopang kekuatan sihir Anbar telah mengetahui sesuatu,” sambung Ghassan dengan nada marah.

Aku meli
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status