Share

Mencari Ibu dan Adik Kandung Riana

Mahesa pun bangkit dari duduknya dan mencari keberadaan calon istrinya itu. Langkah Mahesa bergerak menuju ke arah kolam renang.

Benar saja. Ternyata hatinya tak salah menuntun langkahnya ke sana.

Wanita cantik itu sedang berdiri menghadap ke arah kolam renang sambil berpangku tangan dan bersender pada kusen pintu.

Rambutnya yang tergerai, tersapu pelan oleh angin sore yang berhembus menerbangkannya.

“Kau sedang melamun?” tanya Mahesa, membuat Riana terkejut karena tiba-tiba saja lelai itu memeluknya dari belakang.

“Mahesa? Aku pikir kau sedang bersama Kenzie,” kata Riana. Menoleh sedikit ke belakang.

“Kenzie sedang melihat aquarium,” jawab Mahesa.

Mendengar itu, Riana pun mengangguk-anggukan kepala.

“Kau belum menjawab pertanyaanku. Kenapa kau melamun? Apa yang sedang kau pikirkan? Hmm?” Mahesa mengulangi pertanyaannya, dagunya bertumpu pada Pundak kanan Riana.

Sesekali hidung mancung Mahesa akan menyapu leher Riana yang jenjang. Menghirup aroma vanilla yang menguar dari parfum yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status