Share

Part 50 A

Part 50

Sela mengendarai mobil dalam keadan membisu. Pun dengan Ambar. Wanita itu memilih menikmati pemandangan dengan sambil mengambil beberapa posisi yang bagus lalu mengunggah di media sosial. Bukan Ambar namanya, kalau tidak pamer meski dalam keadaan genting sekalipun.

“Ada kabar apa di grup sekolah, Mas?” tanya Ambar memecah sunyi di tengah deru mobil.

“Tidak. Belum maksudnya.”

“Alah, palingan Cuma menggertak saja,” kata Ambar lagi.

Sela diam. Ia sudah takut dan cemas, tetapi wanita di sampingnya masih terlihat santai.

“Mas, aku mau beli oleh-oleh batik buat Ibu dan bapak. Nanti mampir depan ya?” kata Ambar lagi.

Sela menepikan mobil.

Lagi, Ambar memosting dimana ia berada saat ini dengan caption, borong batik dulu untuk mengakhiri liburan.

Sontak hp nya menjadi ramai dengan chat.

Sela yang sudah tidak berselera memilih duduk di teras toko sambil merokok. Ponselnya berdering. Ibunya menelpon.

“Sel, Bapak harus dioperasi,” kata ibunya.

“Harus sekarang, Bu?”

“Ya besok. Kamu dimana
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status