Share

Bab 73

Awalnya, Tania mengira itu hanya karangan Tobi semata dan tidak terlalu ambil pusing dengan ucapan itu.

Namun, saat ini dia merasa pikirannya berkecamuk.

"Widia, aku turun sebentar."

Setelah pamit kepada Widia, Tania segera berlari ke bawah dengan cepat. Dia ingin bertanya apa Pak Hendro benar-benar kenal dengan Tobi?

Widia terpaku sejenak. Dia mengira Tania ingin mencari Tobi.

Namun, sebelum dia menghentikannya, Tania sudah turun ke bawah. Terserahlah, lagian Tania juga tidak mungkin bisa menahan Tobi.

Langkah Tania sangat cepat. Tak lama kemudian, dia telah sampai di depan pintu.

Dia melihat sekelilingnya untuk mencari sosok Pak Hendro.

Tiba-tiba, hatinya terguncang. Matanya tertuju pada satu arah dan dia tampak mematung.

Di depannya tampak Pak Damar, Pak Hendro dan Tobi sedang mengobrol bersama.

Yang paling mengejutkannya adalah mereka berdua terlihat begitu sopan kepada Tobi. Pak Damar bahkan membuka pintu belakang dan mempersilakan Tobi masuk ke mobil terlebih dahulu.

Perlakuan in
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status