Share

- 78 -

"Wah, kalian cantik sekali," ujar Mira sambil memeluk singkat Airel dan Airen secara bergantian. Tidak biasa memang ia melihat si Kembar memberikan sentuhan make-up pada wajah mereka. Keduanya terlihat sangat anggun dengan balutan gaun berwarna kelabu. "Terima kasih sudah mau datang."

Si Kembar tersenyum pada Mira yang mengenakan jepit rambut berwarna biru muda senada dengan warna kacamatanya. Temannya itu terlihat sangat manis dan lucu sekali.

"Kami yang seharusnya berterima kasih padamu," balas Airel.

"Benar," imbuh Airen. "Semoga saja Sukma mau memberikan keterangan yang sangat membantu."

"Semoga," balas Mira dengan senyuman tipis. "Selesai acara ini kita bisa langsung berbicara dengannya. Dia juga sudah setuju."

"Ternyata pergerakanmu cepat juga ya. Dan kali ini, itu bukan hal yang gegabah," kata Airen.

Mira memutar malas bola matanya lalu sedikit mencebik. Ia tahu Airen sedang mencandainya.

"Tapi aku harus minta maaf pad

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status