Share

32. Saling Cemburu

Pembawaan Sisca sudah cukup membuat Marissa mengerti seperti apa keluarga itu. Dia hanya mengulas senyum dan sesekali menjawab pertanyaan saja, tak banyak yang bisa dia lakukan sekarang, mengingat apa yang terjadi bukan hal yang dia senangi.

"Marissa tak makan seafood," kata Naren saat melihat Sisca menawarkan makanan olahan laut pada Marissa.

"Wah, kamu ini suaminya atau kakak iparnya? Tahu sekali tentang Marissa," jawab Sisca.

"Kita makan semeja hampir setiap hari, bukankah itu saja cukup membuat kita hafal dan tahu apa yang bisa dan tidak bisa dia makan?" sahut Naren.

Melihat hal itu, Marissa merasa Naren menunjukkan sikap yang dia inginkan. Biasanya Naren akan cenderung mengungkap sedikit hubungan mereka walau tak secara langsung seperti yang dia lakukan akhir-akhir ini.

"Ah, kamu pria yang sangat perhatian," kata Tuan Rudolf.

"Paman, bukankah kita keluarga? Setiap hari kita saling berinteraksi, kita bahkan hidup seatap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status