Share

BAB 77

Nuri mengulurkan tangannya dan mengusap-usap punggung tangan Rini.

“Apa kamu sadar ucapan sumpahmu itu sudah terkabulkan sekarang?” kata Nuri.

“Apa maksudmu, Mbak?”

“Allah sudah memberimu kesempatan dan mengabulkan sumpahmu padanya. Kak Rizal kakak kandungku, Rin, dan hubungan yang terjadi di antara kita mungkin adalah jawaban yang diberikan Allah atas sumpahmu pada kakakku.”

Rini terdiam memikirkan ucapan Nuri, sesaat kemudian dia menunduk dan meneteskan air mata. “Maafkan aku jika sumpahku padanya akhirnya berimbas padamu, Mbak. Aku tidak tau dan tidak pernah menduga jika dia adalah kakakmu.”

“Yang sudah terjadi biarlah berlalu, Rin, itu semua sudah bagian dari takdir Allah. Aku hanya berharap kamu jangan dikuasai rasa benci yang terlalu besar. Bencilah sewajarnya. Apa kamu tau Kak Rizal sedang berusaha mengajukan peninjauan kembali atas kasus pembunuhan ayahmu? Itulah yang membuatku berada di sana kemarin bersama pengacaranya. Dia mengaku bahwa dia tidak membunuh ayahmu. Dia memang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Isabella
satu kata untuk Rini dasar pelakor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status