Share

Aku yang Akan Menjamin

Ian menyambar dokumen itu dari tangan Ash, dan memeriksanya sendiri, kurang percaya.

“Ini gila! Pembunuhan berencana ini terlalu berat. Aku bahkan tidak yakin ayahmu bisa menolongnya.” Ian berbisik lagi—agar Hubert tidak mendengar.

Ash masih belum bereaksi, sama sekali tidak menyangka masalahnya akan sebesar ini. Setelah tahu Mae ada di kantor polisi. Ash berharap hanya masalah kesalahpahaman, bukan pembunuhan besar.

“Kemarikan.” Hubert meminta dokumen itu lagi karena memang masih diperlukan.

“Kenapa kau yang membawa berkas ini?” tanya Ash. Sejak tadi belum paham apa peran Hubert dalam masalah ini.

“Aku kekasih…” Hubert diam dan menelan ludah. Membatalkan jawaban itu karena tangan Ash sudah bergerak naik lagi—ditahan oleh Ian, sebelum sampai ke lehernya.

“Aku pengacaranya. Mae meminta bantuanku untuk membelanya dalam kasus ini.” Hubert menjelaskan sisanya dengan jujur.

“Babi mesum sepertimu rupanya juga bisa menjadi pengacara? Mengejutkan!” Bukan hanya memakai lidah, Ash menanda
aisakurachan

Halooo, besok Ash sama Mae libur dulu yaa :) sampai jumpa senin LOPE U ALL XOXO

| 2
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
virnaputriberliani
Selamat berlibur Ash.. Pastikan Mae baik2 aja ya Ash.. kasian Ian dijadikan kambing hitam.. hihi..
goodnovel comment avatar
Irma Zuraida
Ash jg perlu libur nih....esmosi aja dr td...:)
goodnovel comment avatar
CEMONG SI PERSIA
yaahhh liburr
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status