Share

143. Kita Coba Periksa!

William menatap Andrew lekat-lekat dari tempatnya duduk, taoi Andrew tak kunjung menjawab.

William pun hanya bisa mendesah pelan.

Keannu yang mendengar percakapan yang sanhgat sensitif itu memilih untuk menanggapi, "Bill, ayolah! Andrew bukan kau yang memiliki kemampuan hebat mengalahkan musuh tanpa membunuh."

"Jika dia tidak melakukan hal itu ... dia bisa menjadi orang yang terbunuh. Kau ... pasti juga tidak mau kan jika salah satu prajurit yang paling kau sukai ini terbunuh?" lanjut Keannu, jelas-jelas membela Andrew.

William membuang napas dengan kasar, "Kita bicarakan itu nanti saat kau tiba di istana, Reece! Dan sekarang ... dengarkan aku!"

Diskusi itu pun kembali dilanjutkan dan sang raja kembali menutup mulut sambil mendengarkan William menjelaskan strategi perangnya.

Sementara itu, selain meminta prajurit yang bersamanya menuju ke daerah tempat pertempuran itu, Greg Sehel juga mengingatkan mereka untuk lebih hati-hati ketika akan mendekat.

Sudah jelas jika itu pasti sebuah p
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status