Share

Hukuman untuk Nita

Shafira tersenyum getir. Siapa lagi yang berani mengiriminya pesan seperti itu selain Almira. Wanita itu memang sangatlah picik, rela melakukan berbagai macam cara untuk bisa mencapai semua yang dia inginkan. Shafira mengembuskan napas kasar. Semenjak kehadiran Almira, hidupnya jauh dari kata tenang. Wanita itu selalu mengusik dan mencari cara untuk menjatuhkannya di depan Yusuf.

"Kamu sudah salah memilihkan madu untukku, Mas! Seharusnya bila ingin berpoligami, biar aku saja yang memilihkannya untukmu. Jika sudah telanjur seperti ini, bukan kebahagiaan yang kamu ciptakan. Melainkan bencana besar yang bisa kapan saja menghancurkan rumah tangga kita! Hanya karena menuruti hawa nafsu, kamu sudah gegabah dalam mengambil keputusan. Ini tak adil, Mas. Kamu sudah menciptakan kerugian yang begitu besar dalam rumah tangga kita. Sampai kapan aku harus bertahan dalam luka ini, Mas? Aku benar-benar sudah berada di titik lelah, bahkan rasanya sudah hampir menyerah!" lirih Shafira.

Air mata lolos
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status