Share

Ujian Cinta

Kebahagiaanku dan Alvian yang baru dirajut kembali bagaikan istana pasir di tepi pantai. Indah dan menawan, namun rapuh dihantam ombak kenyataan. Munculnya Weni, mama Alvian, bagaikan badai yang mengancam untuk merobohkan istana cinta kami.

Weni kembali tidak menyetujui hubunganku dan Alvian meski mereka sudah memiliki Andini, sebagai cucunya. Dia masih terpaku pada keinginannya untuk menjodohkan Alvian dengan Dewi. Bagi Weni, Dewi adalah satu-satunya wanita yang pantas untuk Alvian.

Weni tidak tinggal diam. Dia melancarkan berbagai strategi untuk memisahkanku dan Alvian. Dia berusaha menjelek-jelekkanku di depan Alvian, dan secara diam-diam mengatur pertemuan Alvian dengan Dewi. Hal itu tentu membuat Alvian marah dan semakin benci terhadap mamanya.

Suatu hari, Aku menerima telepon dari Weni. Suaranya dingin dan menusuk. “Riana, dengarkan baik-baik. Jauhi Alvian. Kamu tidak pantas untuknya. Pernikahan kalian tidak akan pernah bahagia."

Aku terpaku, hati kembali serasa diremas. Perk
Quora_youtixs

UPDATE

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status