Share

Balasan Lain

"Elo perlu apa, Lingga?" Sepertinya si Nyonya kangen sampai sebutkan nama yang telah lama kulepaskan ketika memasuki kantornya. Usaha agensi sebagai pengecoh layanan jasa yang ditutupi.

"Apa kira-kira yang lo pikir kalau gue dateng?"

Nyonya langsung bangkit, menopang tubuh menggunakan meja ketika aku duduk di kursi besarnya. "Gue pikir elo enggak bakal balik abis dipiara artis. Atau abis dapet hukuman dari bokap lo yang ternyata ...."

Sudut bibir kananku naik, tergelak dengan pendapat sepihaknya. "Lo tau?"

Si Nyonya berpindah, duduk di pangkuan sambil membisik, "Apa yang gue enggak tau?" Sementara tangannya bergerilya masuk ke balik kaus yang kukenakan, bibirnya menjepit sudut telingaku. Sial!

"Hei! Gue enggak ngelakuin itu, ya!" Aku memperingatkan ketika memindahkannya ke atas meja.

Nyonya buang muka ke sisi lain sambil menertawakan. "Ternyata Ling

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status