Share

38. Mencari Ibu

Bab 38

.

Araska menyambar sebuah jaket yang ia gantung di dalam lemari, langkahnya tergesa sambil mengambil kunci motor yang terletak di nakas. Lelaki itu menuruni tangga dengan cepat, hingga membuat Sarah yang sedang menonton televisi menatapnya heran, lalu mengejar langkahnya saat sudah sampai di pintu utama.

“Ke mana malam-malam?” tanya Sarah saat dilihatnya Araska telah bersiap di atas motor besar miliknya.

“Bentar doang, Te.”

Araska menghidupkan mesin motor, meninggalkan Sarah yang masih belum puas dengan jawaban keponakannya. Dalam hati, perempuan itu hanya berdoa semoga tidak sedang terjadi hal-hal buruk di luar sana.

Jam telah menunjukkan pukul sepuluh malam, Araska sedang mengetikkan sesuatu di laptopnya. Ia menyelesaikan beberapa tugas awal kuliah memasuki semester baru. Fokusnya terbagi, ketika ponselnya menyala dengan nama Tante Naya yang terlihat jelas di layar.

Naya baru saja pulang dari kantor, ketika ia tak mendapati Andri di kamar atau di sudut mana saja di rumah itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status