Share

Bab 189: Apa Yang Mereka Bicarakan?

Satu jam sebelumnya, Dad Leon bersama dua putranya segera menyusul Livy. Mereka mengikuti melalui GPS yang terpasang di mobil sport milik El. Selisih antara Livy dan ketiganya pun berbeda lima belas menit tiba di villa pribadi Jorge.

Setelah itu, Ed dan Ar melumpuhkan para penjaga di depan villa, meringkus semuanya kecuali pelayan wanita. Ketika ketiganya masuk ke dalam villa, tiga iris biru safir terkesiap melihat Jorge Marquez menodongkan senapan mengarah pada El.

Bahkan mereka turut iba pada Livy—yang brsembunyi di balik dinding. Tubuh ibu dua anak ini gemetar ketakutan sembari mendekap pria sepuh.

“Livy, ikut aku … di luar aman, kamu harus membawa Kakek ke rumah sakit. Biar El bersama Ed dan Ar,” ujar Dad Leon sambil membantu Livy berdiri dan memapah kakeknya.

“Tapi Dad …” Livy menolehkan kepala, kakinya berat melangkah. Ia takut kehilangan orang-orang tercinta. “Aku tidak bisa meninggalkan suamiku, Dad,” lirihnya.

“Percayalah, El menyusulmu ke rumah sakit. Dia baik-baik saja Livy
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status