Share

SA - Bab 15

Harusnya hari ini aku menjenguk Rahi. Namun, ternyata acara penen ikan enggak bisa rampung lebih cepat, karena kami masih harus menyortir juga memilih pesanan pelanggan mana yang harus didahulukan, karena persediaan ikan terbatas.

Semua pekerjaan baru bisa rampung pukul delapan malam. Aku baru akan memesan taksi, saat mendengar suara klakson enggak asing mendekat. Mataku menyipit ketika cahaya dari lampu sorot terarah ke muka.

Aku sempat memejam sebentar, sebelum membuka mata dan menemukan Gatan baru turun dari mobil. Decakan langsung lolos dari mulutku.

"Kamu ngapain lagi?"

Seharusnya aku enggak menyetujui tawarannya kemarin. Dalam pikiranku, dia sungguh mau membantu. Mungkin, dia iba atau merasa bersalah. Ternyata, lelaki itu menyimpan banyak muslihat.

Kubilang, uang untuk membeli segala keperluan hamil ditransfer saja. Namun, lelaki itu mengantarnya secara langsung.

"Kalau aku transfer ke rekening kamu, bakal mencurigakan. Kamu mau ketahuan Inara?"

Alasannya masuk akal. Namun, teta
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Claresta Ayu
Karakter Gatan ini mengingatkanku sama Evan'nya Kia sama² keras kepala dan suka ngatur
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status