Share

Aayara Milik Maxim!

Brak'

Dengan kuat dan marah, Hendra menendang sebuah tembok yang baru setengah jadi pada bangunan rumah tersebut. Dia kesal karena setelah masuk dalam bangunan ini, Aayara dan teman dari pujaan hatinya tersebut tak terlihat. Dia sudah mengelilingi bangunan rumah yang setengah jadi ini namun dia tak menemukan kedua gadis itu.

"Argkkkk … Aayara, di mana kau! Keluar, Gadis bodoh!" teriak Hendra marah, menendang sebuah kayu di sana untuk melampiaskan kemarahannya.

Hal tersebut hampir saja membuat Jenny berteriak karena kaget pada suara Hendra, bercampur takut juga pada Hendra yang terasa dekat dengan tempat persembunyian mereka.

Aayara dan Jenny bersembunyi di dalam sebuah tumpukan batu bata yang kebetulan punya ruang di dalamnya–tempat semen dan peralatan tukang disimpan.

Aayara membekap mulut Jenny, menatap sahabatnya tersebut juga dan memperingatinya untuk tak berteriak. Jujur saja, Aayara juga takut. Namun untuk berteriak, dia sudah tak sanggup. Malah yang ada Aayara mengantuk, sa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status