Share

Akhirnya kamu datang,

"Kalau begitu kita bunuh saja Aisyah. Setidaknya kita bisa menyakiti Andaru meski akhirnya kita masuk penjara," ucap Meysa memberi usul. "Tapi Andaru akan merasakan rasa sakit yang teramat dalam karena kehilangan istrinya."

"Jangan gila, " teriak Kelvin. "Jangan membuat Andaru benar-benar menghancurkan hidup kita, "

"Dia benar Sya, jangan membuat masalah lagi! Aku tidak mau semua keluargaku jatuh miskin. Aku juga tidak bercita-cita tinggal di penjara seumur hidup." Raisa menimpali.

Meysa tersenyum sinis, " pengecut," ejeknya pada dua orang yang nampak panik dan ketakutan. "Biar aku saja yang membunuh Aisyah. Dan menjadikan kalian sebagai tersangka."

Meysa mengeluarkannya sesuatu dari dalam tasnya. "Matilah dengan tenang jalang sialan," desisnya sambil mengarahkan pistol kearah Aisyah.

"Apa yang mau kamu lakukan Sya?" Raisa semakin panik begitupun dengan Kelvin.

Aisyah sendiri tak kalah terkejut, wajahnya memucat dengan tatapan penuh rasa takut. Kali ini wanita yang selalu terlih
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status