Share

Memulai untuk membalas dendam.

Melihat Aisyah yang sudah bisa tersenyum membuat hati Andaru merasa sedikit tenang. Meski istrinya itu masih tidak mau menceritakan apa yang sudah dilakukan oleh Meysa dan Raisa kepadanya Namun setidaknya kini wanita yang akrab di panggil Ai itu sudah bisa tertawa bersama ibu dan adiknya.

Bukan tanpa alasan Aisyah memilih untuk tetap bungkam tentang kejadian penculikan yang dialaminya, itu dilakukannya semata karena tidak ingin Andaru lepas kendali setelah mengetahui apa yang sudah dilakukan oleh mantan kekasihnya.

Seburuk apapun mantan kekasih Andaru itu, tapi kenyataannya wanita itu dulunya adalah sahabat yang pernah menolong Andaru dimasa susahnya.

Aisyah tahu, selama ini Andaru sangat menahan diri untuk tidak membalas perbuatan dua sahabatnya itu. Diam adalah pilihan yang tepat menurut Aisyah agar tidak memperkeruh hubungan mereka.

"Aku keluar sebentar, kamu sama Ibu dulu." Andaru berjalan mendekati ranjang tempat istri dan mertuanya berbincang.

Aisyah langsung mengarahkan tat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status