Share

Kepastian

Reva menghembuskan nafasnya, dia maish nampak bimbang untuk memikirkan semua itu. Namun bagaimana bisa, jika memang sudah soeerti itu alurnya. Hanya sampai disini saja Reva bisa bersama dengan Roy, tidak akan lagi mungkin kenangan mereka bersama nanti.

“Baiklah Bi, aku mungkin akan mengikuti kata bibi,” jawab Reva, membuat Bi Ira menghembuskan nafasnya dengan lega.

“Bibi suka, jika kau menurut. Sekarang ayo, kita makan. Isi energi kamu, sudah lewat siang pasti kamu belum makan,” ajak Bi Ira. Menarik tangan Reva agar mau bangkit, dan mengajaknya untuk ke meja makan.

Di meja makan, sudah banyak sekali makanan yang tersedia. Lauk pauk kesukaan Reva, senuanya berada diatas meja maka. Membuat Reva benar merasakan hangatnya rumah dan sebuah keharmonisan keluarga, walau hanya dua orang tegapi Reva merasakan bagaimana kehangatan didalamnnya.

“Kita makan, ya.” Setelah memberikan Reva makanan, mereka pun makan bersama.

Sesekali, mereka tertawa ria mengobrol tentang hak yang mungkin bisa menjad
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status