Share

161. Clara Semakin Nekad

Satu minggu kemudian

Aku benar-benar merasa kesepian, Noni dan Nara semakin intim. Satu sisi aku senang melihat keintiman mereka berdua, namun disisi lain aku merasa kehilangan Noni.

Memang, sekarang aku tidak lagi memburu gadis ABG seperti dulu. Tapi, kalau kebetulan ketemu dan sama-sama senang untuk berkencan aku tidak menolaknya.

Sebetulnya, dengan Clara aku tidak ada masalah. Hanya saja Clara keinginannya sudah melebihi dari biasanya. Dia menginginkan aku selalu ada saat dia membutuhkan. Sampai sekarang dia terus meneror aku dengan berbagai cara.

Clara bisa muncul di rumah atau di kantor dengan tidak terduga. Saat aku di ruang kerja sendirian, tiba-tiba dia muncul begitu saja,

“Pagi om.. maaf kalau kedatangan aku mengganggu.” Ucapnya dengan santai sembari duduk di kursi di depan ku.

“Pagi Clara, kok kamu bisa nyelonong masuk? Emangnya kamu gak ke resepsionis dulu?”

“Gak tuh.. tapi, resepsionisnya lihat aku kok. Aku tinggal tunjuk ruangan om.”

Clara sempat berpikir kalau aku s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status