Share

Memancing Api Cemburu

Allice mencoba menghubungi Arsen. Pasalnya ban mobil kempes saat dia sudah setengah jalan menuju kantor suaminya.

Tapi justru nomor pria itu tak bisa dihubungi.

“Ish, dia sedang apa, sih?” gerutu Allice.

Allice berdiri di samping mobilnya. Melihat padatnya jalanan ibu kota. Tapi dia belum menemukan taksi satupun.

Montir yang dia pesan juga belum datang. Mungkin masih beberapa menit lagi.

Dahi Allice mengernyit, saat kepalanya mulai pusing terkena teriknya matahari siang.

“Ssssh ....” Dia mendesis sembari memijit dahinya.

Dicoba lagi menghubungi Arsen. Masih saja sama.

Tin! Tin! Tin!

Suara klakson membuat Allice menoleh. Ah, rupanya Tuhan masih sayang Allice. Mobil Hexa terlihat berhenti di depan mobil Allice.

Segera Allice mendekati kaca mobil bagian depan yang dibuka oleh Hexa.

“Mau ke kantor Arsen?”

“Iya, mobilmu mogok?” Hexa menunjuk ke belakang dengan gerakan kepalanya.

Allice mengangguk. “Aku ikut kamu ya?”

“Hem, masuk.”

Tanpa basa basi, Allice membuka pintu mobil. Bisa-bisa dia
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Cilon Kecil
hahahahaaaaa suka nih sama kelakuannya Hexa kalau lagi manas²in Arsen
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status