Share

Bab 22 (Apa Yang Terjadi Pada Pak Junet?)

Mendengar suara orang-orang bicara di luar, Dini dan Luris pun terbangun.

"Ada yang datang, Bang?" tanya Dini dari dalam tenda.

"Iya, tim SAR baru nyampe," jawab Bang Ochi.

Anggota tim SAR yang juga tampak lelah, segera mencari posisi untuk beristirahat. Mereka harus mengumpulkan tenaga agar proses evakuasi dapat berjalan dengan lancar. Sepertinya, hari ini akan menjadi hari yang panjang dan melelahkan bagi mereka yang terlibat.

"Eh, rame di luar. Alhamdulillah, datang juga bantuan," ucap Luris setelah membuka resleting tenda. "Unyil mana, Bang?" tanya kemudian.

"Tuh, di tenda sana. Dia tepar," jawab Bang Ochi.

"Hm, terus dua orang yang dianterin itu, mana, ya?" Luris bertanya lagi.

"Jeko sama Opik? Katanya, sih, mereka dapet musibah. Nanti aja kita tanya Unyil pas bangun."

"Innalillahiwainnailaihiroji'un." Dini dan Luris kompak.

"Din, bisa minta tolong ambilkan botol air di dalam tendamu?" pintak Bang Ochi sambil meletakkan dahan-dahan cemara kering pada perapian agar semakin menghan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status