Share

Part 57

“Sayang, aku keluar dulu sebentar. Aku mencintai kamu,” ucap Sadewa seraya mendaratkan kecupan singkat di kening istrinya.

“Duh, manis banget sikap suami kamu, Nia!” ledek Azizah.

“Sepertinya dulu calon kamu bukan dia, Nia. Apa karena saya cuma liat di foto jadi kelihatan beda ya? Perasaan waktu itu kelihatannya masih muda?” tanya Nyai Halimah dengan mimik terlihat bingung.

“Memangnya Gus Fadlan nggak cerita?” Wanita berhijab violet itu menoleh ke arah laki-laki yang tengah berdiri menatap keluar jendela diikuti oleh yang lainnya.

“Saya belum sempat cerita sama Ummi. Karena saya pikir itu bukan ranah saya menceritakan masalah orang!” Suara Gus Fadlan terdengar bergetar seperti orang sedang menahan tangis.

“Argh!” Sadewa memukul tembok, meluapkan emosi yang sejak tadi dia tahan. Ia tidak mau menunjukkan rasa kesal serta cemburunya di depan orang-orang terutama Sania.

“Kenapa kamu bohong, Sayang. Kenapa kamu bilang kalau teman kamu yang datang itu perempuan?” racaunya sambil menjambak r
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Lusi Fatthiyah
susah msu bc nya harus byr dlu koin nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status