Share

30. Masuk Ruang Kesehatan

14 Februari 2019

07.22

Biya melangkah keluar dari apartemen usai selesai mandi dan berdandan senormal mungkin seolah kemarin malam tak ada peristiwa apapun dengan sang atasan. Biya meringis akibat putingnya yang masih terasa perih, padahal tadi sudah diganjal menggunakan kapas lembut saat mengenakan bra. Perempuan itu berulang kali melirik ke arah layar ponsel untuk memastikan apakah driver online yang dipesan telah tiba.

Biya jelas tidak bisa mengendarai sepeda motor seorang diri. Takut dirinya jatuh di jalan akibat kedua kaki yang masih terasa kebas dan lemas. Berjalan menuju lift saja sudah seperti lari maraton seribu kilometer, apalagi kalau naik sepeda motor, kan?

Saat masuk ke lift, Biya bertemu dengan salah satu perempuan penghuni apartemen kamar sebelah. Mereka saling sapa. Mereka berdiri berdampingan selagi lift melaju turun ke lantai satu. Tapi, tiba-tiba perempuan yang bekerja sebagai desain grafis di salah satu perusahaan ternama bernama Sasmita itu, mengatakan teguran yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status