Share

Pembelaan

Galih penasaran, akan tetapi tidak jelas apa yang terjadi sebenarnya di sana.

Iapun berdiri sedikit ragu dari duduknya, ia bimbang apakah harus memastikan apa yang terjadi di sana ataukah bersikap tak perduli saja?

Pada akhirnya ia penasaran dan terdorong untuk melihatnya.

"Galih, kamu mau ke mana? Apa kau mau pergi? Bagaimana dengan kerjasama kita, apakah kamu setuju?" tanya Celine saat merasa ia diabaikan.

"Celine, aku minta maaf, aku sedikit terburu-buru sekarang, bagaimana kalau kita bicara lain waktu?" jawab Galih singkat meminta maaf dan berlalu dari hadapan Celine.

Celine berdiri, mengikuti gesture tubuh Galih yang menjauh. Ia merenungi sikap Galih yang acuh padanya, rasanya sangat mustahil bagi Celine kalau Galih samasekali tidak tertarik dengannya.

Isabella adalah wanita cantik, Galih memang terlihat sangat mencintai Isabella, begitu yang dikatakan Gala Purnama, ayah Galih, sekarang ia yakin pria itu tidak tergoyahkan.

Ia han
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status