Share

185. Kelakuan Orang Ngidam

"Please, carikan. Ya? Ya, Rich? Kamu kan sanggup melakukan apa pun, masa membawakan harimau padaku saja tidak bisa?"

Jeany menyatukan kedua tangannya dengan ekspresi meminta tolong, bibirnya yang sedang cemberut itu sangat lucu sehingga membuat Richard gemas.

"Hmm, bagaimana kalau besok kita mencarinya di kebun binatang?" tawar Richard, yang langsung dijawab Jeany dengan gelengan.

"Hah? Kebun binatang? Tidak mau, bau," tolak Jeany, seraya menutup hidungnya.

Semenjak hamil, indra penciuman Jeany benar-benar luar biasa, dia sangat sensitif dengan aroma apa pun. Bahkan aroma irisan buncis di dapur yang jaraknya jauh dari kamar Jeany pun bisa membuat Jeany muntah-muntah.

"Lalu bagaimana? Haruskah kita ke taman Safari? Aku akan menyewa taman itu sehari hanya khusus untukmu sehingga kamu bisa dengan puas melihat harimau yang mengaum," tawar Richard lagi.

Namun, tawaran itu segera dibalas Jeany dengan gelengan.

"Tidak, tidak. Aku tidak mau ke mana-mana. Aku hanya ingin berbaring santa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status