Share

Bab 103. Damian’s Anger II

Suara kicauan burung saling bersahutan menyambut mentari pagi. Perlahan, Kimberly yang tertidur pulas pun mulai terbangun. Wanita cantik itu merentangkan kedua tangannya—menggeliat, dan menguap. Saat matanya sudah terbuka, tatapannya menoleh ke samping—mendapati ranjang di sampingnya sudah kosong.

Kimberly mengendarkan pandangannya ke sekeliling kamar, mencari keberadaan Damian. Namun, Kimberly tak menemukan sama sekali keberadaan pria tampan itu. Rasanya tak mungkin Damian pergi ke kantor tanpa berpamitan dengannya. Dia sangat mengenal sang kekasih yang pasti akan berpamitan jika pergi ke mana pun, tapi ke mana Damian pergi?

Kimberly memasang telinga dengan baik, memastikan bahwa tak ada suara gemericik air di kamar mandi. Benar saja! Tak ada suara apa pun. Semua sunyi senyap. Tidak biasanya Damian pergi tanpa pamit. Apa Damian menjawab telepon? Banyak terkaan muncul dalam otak Kimberly saat ini.

“Ck! Ke mana Damian pergi?” Kimberly mulai kesal, karena Damian pergi tanpa membangunkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status