Share

Simbiosis mutualisme

Kalea menggeleng, tak habis pikir dengan saran dari Elkan. Dia pikir sarannya akan lebih baik, ternyata lebih parah. Yang membuatnya heran, pria ini sama sekali tidak terlihat panik. Justru di sini Kalea yang mendorongnya untuk bergerak.

"Gak mau. Lo juga udah punya calon tunangan, jadi lebih baik jujur aja."

"Kalea, kamu gak punya banyak pilihan. Kamu mau jelasin seperti apa sama orang tua kamu?"

"Lo yang jeasin sama mereka," jawabnya santai.

"Saya juga tidak mau."

Sebenarnya ini sebuah kesempatan emas agar Elkan bisa membatalkan pertunangannya. Kalea bisa membantunya bebas dari perjodohan konyol ini. Jadi dia tidak mau menyia-nyiakanya. Apalagi dengan mengeluarkan uang untuk menutup media-media itu.

Kalea semakin kesal dengan pria ini. "Kenapa, sih? Gue curiga ini semua rencana lo. Oh, atau jangan-jangan lo emang sengaja biar bisa deket sama gue."

"Saya gak selicik itu. Tapi kita bisa saling menguntungkan sekarang."

"Maksudnya?"

Elkan berjalan memutari Kalea dan berdiri di belakang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status