Share

61. KESADARAN

"... Apa terbang dengan dalih menghibur sahabat yang patah hati adalah tindakan teman baik ... "

~ Ara ~

Aku mengantongi kembali ponselku, setelah telp Arnold selesai.

Aku menghempas nafas penuh beban yang menyesaki ku. Terlebih saat ingat Quin terus saja mengatakan hal-hal yang bernada merayu pada Aru. Kedekatan mereka, percakapan mereka selalu memicu keruh dalam suasana hatiku, dan aku tetap tidak bisa bertindak lebih jauh untuk menyelamatkan diriku dari rasa getir yang menikam itu, selain hanya menyembunyikannya secara pribadi dalam ruang diamku.

Aku menatap hampa sejenak pada ruang terbuka yang biasanya ramai diisi puluhan manusia tapi kini mendadak sunyi seperti ruang dalam diriku juga. Lantas pikiranku serasa dicuri oleh waktu yang sudah berlalu beberapa menit lalu, membeku dalam pikiranku. 

"Kau bisa istirahat disini. Klo kau butuh baju kau bisa mengambil dari lemariku" aku men

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status