Share

Ingin Lari Kemana Sayang

Zein memaksa Zahra untuk masuk dalam mobil. Sedangkan Zahra, dia menolak ikut dengan Zein. Zahra berupaya bebas, melihat Zein sedang memutari mobil–ingin masuk lewat pintu lain, Zahra memanfaatkan itu untuk kabur.

Dia membuka pintu mobil dengan cepat kemudian kabur dari sana–tanpa menggunakan alas kaki.

"ZAHRA!" teriak Zein marah, mengepalkan tangan sekuat tenaga sembari menatap Zahra yang sedang berlari–berhasil kabur darinya.

Zahra menyempatkan diri untuk menoleh pada Zein. Dia berhenti sejenak, tersenyum cerah lalu menjulurkan lidah untuk memanas-manasi serta mengejek Zein. Setelah itu, Zahra segera berlari dari sana–takut jika Zein mengejarnya.

Sedangkan Zein, kemarahannya langsung hilang. Luluh hanya karena melihat senyuman cerah Zahra tadi padanya.

"Cih." Zein berdecis pelan, geli dan diam-diam tersipu oleh senyuman semanis madu tadi. "Zahra Aurelia Melviano," gumam Zein tiba-tiba, duduk pada bagian depan mobil sembari menatap Zahra yang tengah berlari di depannya. Zein be
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
CacaCici
Hehehe ... maafkan bab yang pendek, Kak.(⁠人⁠ ⁠•͈⁠ᴗ⁠•͈⁠)(⁠人⁠ ⁠•͈⁠ᴗ⁠•͈⁠)
goodnovel comment avatar
nor Ain
laaaa kok pendek amat kak. ... bagaimana kisahnya ½ dr situasi pun ngak kelar dlm bab ini.. aduhhh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status