Share

Roy bebas

#111

"Apa kamu bilang? Katakan sekali lagi!"

Bu Intan tak dapat menahan emosinya. Ia hampir saja hilang kendali dan hendak melayangkan tamparan pada Tasya. Tetapi, ia menahan dirinya. Tak mau membuat keadaan semakin keruh karena sifat bar-barnya.

Tasya tampak menghela napasnya dalam-dalam. Matanya terpejam erat seraya merasakan ribuan duri menusuknya. Ia harus mengatakan yang sejujurnya. Tidak ada yang harus ditutupi lagi.

"Orang jahat itu sudah menyebarkan video sy**ur Tasya, Bu. Bahkan teman-teman kampus Tasya pun sudah melihatnya," ujar Tasya putus asa. Ia terpaksa mengulangi kalimatnya.

Kalimat yang berupa kenyataan yang membuatnya harus menekan hatinya menahan rasa sesak yang tiada tara. Lutut Bu Intan seketika lemas. Ia yang semula berdiri di sisi ranjang Tasya, terduduk. Seolah mendadak tak bisa menahan bobot tubuhnya sendiri.

"Kamu … serius tentang itu, Tasya?" Bu Intan bertanya dengan suara yang bergetar. Antara percaya dan tidak percaya.

Namun, sepertinya kali ini Bu Intan h
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status