Share

51. JANGAN SAMAKAN AKU DENGAN KALIAN

Keesokan harinya mereka bangun sedikit terlambat, tak terkecuali Arya. Buru-buru dia mengecek keberadaan tim lain—Grim Reaper dan Speed Hunter. Arya berdecak, dia melihat sekarang ada tiga tanda merah di dalam petanya. Ia mencoba memperbesar ukuran peta, ingin mengetahui tim mana yang berada di dekatnya. Ternyata Speed Hunter kini menyalip mereka lagi, dan di belakang Ravens Destroyers terdeteksi dua tim dengan peringkat 4 dan 5—Demonic Slayer dan Kacil Liar.

“Ah, sial! Kenapa kita pada kesiangan gini, sih?!” rutuk Arya sembari mengacak-acak rambutnya.

“Udahlah, dari pada ngeluh mending kita langsung caw!” kata Firman yang beranjak dan merapikan pakaiannya.

“Sebentar … tapi gue laper, Bang. Seenggaknya kita sarapan dulu, lima menit cukup,” sela Reza. Perutnya kini keroncongan. Padahal kemarin dia bisa menahan rasa lapar, tapi pagi ini perutnya itu meminta diisi.

Bukan ide yang buruk. Lagi pula Arya ju

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status