Share

Bab 167. Pembalasan Termanis

POV Author

Meski permasalahan di Cikarang begitu pelik karena disinyalir ada campur tangan anak buah Wita yang langsung kabur setelah membakar pabrik, anehnya Tsabit terus kepikiran Hana. Padahal pria itu yakin Hana bukan anak kecil yang tidak bisa menjaga dirinya apalagi Hana adalah mantan preman. Namun, tetap saja ada perasaan yang tak nyaman selama dia ada di Cikarang. Terutama, baru beberapa menit yang lalu Ocim melaporkan kalau Surya disinyalir tengah membuntuti Hana.

Setelah menyerahkan persoalan ke Reyhan dan anak buahnya, sore itu juga dia bergegas kembali ke Bandung untuk memeriksa keadaan. Firasatnya memburuk setelah mendengar kabar dari Ocim. Sebagai imam, Tsabit tidak mau terjadi apa-apa lagi pada Hana, dia menjadi sangat gelisah. Selama ini, Tsabit selalu kecolongan kalau Hana lagi ada masalah, terlebih setelah tragedi malam kemarin di mana Hana harus terkunci di toilet.

Selayaknya pengusaha pria sukses yang banyak musuh, Tsabit harus senantiasa siaga dan menjaga Hana.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Hyun Sun Santy
Hana teh lemah,, preman tp kurang strong hrsny garang,, n bisa ngatasi kelicikan soalny hidup di jalanan lebih keras
goodnovel comment avatar
Erna Juwie
manisnya ayang mbit ...️...️...️
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status