Share

34. pelunasan rumah baru

Hari ini, aku dan kedua orang tuaku sudah bersiap untuk bertemu Pak Haji di kediamannya. Segera ku masuk kan uang itu kedalam mobil.

Disepanjang jalan, tak henti-hentinya mulutku berdoa agar kita semua di berikan keselamatan dan pastinya juga kelancaran.

"Aduh Pak, Emak kok jadi tegang gini ya. Hati Emak jadi dag dig dug gak karuan. Nih lihat, tangan Emak sampai basah karena berkeringat." Ucap Emak yang duduk di belakang bersama Bapak sambil menunjuk kan telapak tanganya

"Hahahah ya gimana gak tegang, wong bentar lagi mau punya rumah baru."

Aku pun tersenyum mendengar ucapan Bapak. Akhirnya, hari yang kutunggu-tunggu pun datang juga.

Kini mobilku sudah memasuki area perumahan, letak dimana rumah yang sebentar lagi sah menjadi milik ku.

Tin... Tin... Tin...

Ku bunyikan klakson mobil agar Pak Satpam tau bahwa kami sudah datang.

Tak lama kemudian, beliau langsung membukakan pintu gerbang dan mempersilahkan aku masuk.

Ku lajukan kembali mobil menuju garasi di samping taman. Dan ku parkir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status