Share

Bab 21. Menyusul Upik

***

"Melati, kita akan pergi ke suatu tempat yang mewaaah banget, kamu akan diperlakukan bak ratu di sana. Dan di sana, ada Raja yang sedang menunggumu."

"Benarkah?"

"Ya, ayo! kita harus segera, jangan bikin Raja menunggu terlalu lama!"

"Aku harus apa nanti?"

"Kau hanya perlu menuruti apa maunya, jangan melawan apalagi berontak yah!"

"Baiklah."

Upik dibawa ke luar oleh Amanda, meninggalkan Mpus yang masih menguping di atas langit-langit kamar.

Mpus kecewa, hanya saja ia tahu betul bahwa Upik juga tidak mengerti. Baginya, ini adalah pengalaman menyenangkan yang baru terjadi seumur hidupnya. Ia juga tak punya pemahaman tentang harga diri.

Mpus memutuskan untuk keluar dari bangunan itu. Ia harus mengisi energinya sebelum matahari terbenam. Perasaannya mengatakan, malam ini akan terjadi sesuatu yang akan menguras banyak energi.

Di luar, Liom bersembunyi di balik tong sampah besar di dekat rumah bordir itu. Ia mengamati sekitar, ada sebuah mobil sedan hitam berhenti tepat di depan pint
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status