Share

TETAP CETAR

Rupanya dia membuka blokiranku. Huh, rindu juga dia. Dasar munafik! Pesona Ela tak mungkin semudah itu dilupakan sebab terlalu luar biasa.

Oh, shit! Ternyata undangan pernikahan!

Kurang ajar sekali pamer padaku. Oh, jadi ingin menunjukan kalau dirinya sudah laku? Huh, mana selera perempuannya burik begitu. Pantasnya jadi pembantu bukan nyonya Saputra.

Tunggu! Pasti, dong Adnan mengundang keluarga Jim. Aku berseru dengan kata yes saat terbersit ide brilian.

Jim, aku akan menunggumu di pesta. Biar kuberitahu dunia seperti apa hubungan kita. Kalau perlu aku akan konfersi pers untuk menyiarkan kabat kehamilan ini.

Dan, ini juga kesempatan bertemu calon mertua. Dia pasti senang akan dapat cucu sebab menantunya alia Cindy belum hami sampai saat ini.

Ela, oh, Ela! Keberuntungan kembali menyapamu kali ini. Kamu memang keren.

Hai, bocah, dengar, ya jangan nyusahin mama. Ayo kerjasama biar kamu jadi pewaris harta keluarga Pratama.

*

Pada pesta pernikahan Adnan dan Lestari aku tampil cetar memba
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status