Share

Pernikahan. DAVIN dan KANZA

Pernikahan DAVIN dan KANZA.

Satu bulan sudah Renta terbaring koma, Bayi laki-laki yang ia lahirkan masih terus di bawah pengawasan dokter-dokter specialis di Rumah Sakit.

Martha dan Rianti rutin menugnjungi sang putri, mengajaknya bicara meski Renata belum menunjukan respon apapun. Sesekali Riana sang mertua ikut mengunjunginya.

“Re… bangun Nak, kami sangat merindukanmu,” ucap Martha lirih seraya menggenggam tangan Renata, air mata yang selalu membasahi pipi setiap kali rasa rindu akan kembalinya Renata berkumpul di tengah keluarga.

Sementara Rianti sedang berada di ruang NICU. Duduk menghadapi inkubator di mana sang cucu terbring.

“Cucu, Nenek, kamu tampan sekali” ucapnya tersenyum. “Kamu anak yang kuat, berjuanglah bersama Bunda ya, Nak,” sambungnya lirih.

Bayi mungil yang di beri nama Arkana Mahardika, menggerakan tubuh, mulut mungilnya menguap lalu tersenyum ke arah Rianti. Seakan merasakan kehadiran seseorang di dekatnya.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status