Share

Bab 45 A

WANITA PANGGILAN 45 A

Oleh: Kenong Auliya Zhafira

Mereka semua kembali ke rumah dengan melajukan kendaraan secara iring-iringan agar saling melindungi. Walau hasil mengecewakan, tetapi setidaknya sudah berusaha mencari sebisa mungkin. 

Pria yang tengah meratapi kesalahannya menatap nanar pepohonan yang berjejer di pinggir persawahan. Bayang wajah Mayasha yang datang sekelebat membuat pikirannya mengembara jauh. Rasa khawatir yang kian dalam menambah dada semakin penuh sesak. 

"Bertahanlah, May ... aku janji akan membuat ibuku menerima hubungan kita meski harus membutuhkan waktu yang sangat panjang. Aku akan rela menunggu hingga saat itu tiba," ucap Lian lirih sembari menatap nanar pasangan remaja yang menyalip angkuh di sampingnya. Kemesaraan mereka menambah rasa iri karena dirinya hanya memiliki sepotong kenangan tentang kebersamaan.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status