Share

15. Sudut pandang Aldi dan Wulan

“Cukup, Mas! Kamu boleh menghinaku, tapi aku tidak terima kamu menghina anakku!” 

Lalu wanita itu bangkit dari peraduan menuju ruang tamu sederhana mereka. Meletakkan bantal yang ia bawa lalu berbaring beralaskan karpet tipis. 

Sudut matanya mengeluarkan bulir bening, dengan kecepatan kilat dia langsung menghapusnya. 

“Jelas-jelas Kresna adalah anaknya!” wanita itu bergumam. 

Dadanya bergemuruh. Pikirannya menuju istri sahabatnya, mengingat mereka baru saja bertemu dengan lelaki itu. 

Esoknya, wanita itu menitipkan kembali anaknya pada tetangga kontrakan di sebelah rumahnya. Meski janda itu mengomel saat dititipi, tapi tak urung juga dia menerima menjaga Kresna hingga wanita itu pulang. 

Sekarang, yang wanita itu tuju adalah Restoran tempat suaminya bekerja. Setidaknya kalau tidak bertemu dengan Rena, ia bertemu dengan seorang lelaki bernama Adisana. 

Dengan tekad penuh, wanit

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
udah Rena kmu kasi itu Aldy k wulan karena d hati Aldy ttp ada wulan karena wulan cinta petama nya ..lebih baik Aldy kmu suru pargi dr rmh mu dn hifuo dgn wulan .karena kmu pasti terus d gsnggu sama wulan dn Aldy ttp ngeutamain wulan .kmu pasti semakin sakit hati
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status