Share

69. Melakukan Penawaran

”Iya, gue emang ada di sini.”

Serentak semua mata tertuju pada sumber suara. Rena dan Mita sampai melotot karena melihat Clara justru duduk bergabung dengannya.

”Psikopat,” gumam Rena lirih, tapi agaknya masih terdengar oleh Clara.

”Gue bukan psikopat kali, gue cuma denger Wulan katanya meninggoy,” sahut Clara santai, bahkan ia mencomot menu breakfast milik Haris.

”Lo yang bu nuh dia?!” tanya Mita.

Clara tertawa, ”Gue? Ngapain repot-repot bu nuh tikus kayak dia? ngotorin tangan gue aja.”

Rena masih menatap tajam Clara, bibirnya bergetar ingin mengatakan sesuatu tapi nyalinya justru menciut.

”Hei, Clar!”

Kembali terkejut karena Rose justru menghampiri Clara dengan senyum merekah. Mereka berdua cipika-cipiki tanpa merasa tatapan aneh dari semua orang yang menatapnya. Mereka terlibat obrolan ringan, Rena dan Mita saling pandang.

”Kalian berdua kenal?”

Rose mengangguk, terlihat sangat antusias. ”Iya, Mit. Kemaren Clara mau ikut rombongan kita, tapi justru tertinggal. Gue ingat bokapnya ka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
bener tuh Rena kmu hati2 dgn Fitri kli dia kerja jadi ob dia akan terus ketemu dgn Haris .dn dia ingin menggu Harus kaya mo jadi pelakir lagi kaya adik .kaya nya kmu thor seneng banget bikin ada pelakor lagi .g kelar2 cerita pelakor ..
goodnovel comment avatar
Yung
hati hati kamu ren apa beda wulan sama fiteia,dan para lelaki kalian itu sangat mudah di goda,heran deh suka sekali ngerecoki rmh tangga orang
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status