Share

Keinginan Tersembunyi

Tiba di penthouse Mike, Bu Yanti dan Yunita ikut naik. Tidak henti-hentinya Mike meminta Angeline menceritakan seperti apa interaksi dengan Jonathan. Nathan masuk ke kamar terlebih dahulu sedangkan Angeline bersama Mike duduk di sofa.

"Pokoknya dia tidak sepenuhnya seburuk yang kamu katakan. Mungkin dia hanya melakukan pekerjaannya dengan sangat baik," ujar Angeline yang masih belum mau melepas Rafael dari gendongan.

"Wow, serius? Tapi setahuku dia menjadi eksekutor bagi lawan-lawan kakek Mei. Seharusnya dia berdarah dingin." Mike mencolek-colek pipi Rafael dengan gemas.

"Mungkin itu sebelum dia punya istri dan anak." Angeline memperhatikan bayi kecilnya yang sudah terlelap sejak tadi. Dia menghalau tangan Mike yang tidak berhenti mencolek pipi gembul itu.

"Habisnya dia lucu sekali," ucap Mike.

"Buat satu lah. Pasti ada wanita yang kamu suka?"

Mike meringis, "Kakak, umurku baru dua puluh lima. Aku masih remaja loh."

"Remaja apanya? Kamu sudah jadi CEO-n
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status