Share

Shock Therapy

Malam sudah menuju subuh, tapi Angeline belum juga dapat mengistirahatkan pikirannya yang kacau. Apa lagi penyebabnya kalau bukan Nathan. Keterpurukan emosinya diperburuk dengan dua ciuman lelaki itu. Untung Nathan tidak berbuat lebih jauh dan mau mengantarnya pulang.

Hati Angeline didominasi rasa bersalah karena berciuman dengan lelaki lain yang bukan pacarnya. Dia merasa telah mengkhianati Yoga. Berkali-kali Angeline ingin mengirim pesan singkat pada kekasihnya, tapi dibatalkan tengah jalan. Akhirnya dia hanya duduk terpekur merenungi nasib.

"Sebenarnya bukan salahku ... Kan dia yang memaksa mencium ... Aku tidak membalas ciuman itu ...," lirih Angeline dalam usaha menetralisir perasaan bersalah.

Angeline meninju bantal dengan gemas karena teringat akan betapa lembutnya bibir Nathan. Wajahnya merah padam.

"Dasar brengsek! Bos brengsek! Huuhhh ... Reseh!" maki Angeline sambil memukuli bantalnya yang tidak bersalah.

Ketika akhirnya matahari keluar dari peraduan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Komink Dharmadika
Makin penasaran dech..dg crita selanjutnya.cari koin nya susah...
goodnovel comment avatar
Herlin 87
lumaysm seru ceritanya..mau buka bab baru numggu koin dulu
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status