Share

Bab 20 - kembali merindu

Semenjak Chiara tahu tentang kepergian Naomi, semenjak itu pula gadis itu kehilangan senyumannya. Hari-hari belakangan ini dia tampak murung, membuat ayah dan ibunya merasa khawatir. Namun mereka tahu jika Chiara adalah gadis yang kuat, dia hanya butuh waktu untuk menerima kenyataan.

Matahari sudah tepat di atas kepala. Hawa panas tidak sedikit pun membuat Chiara beranjak dari tempat duduknya di teras rumah. Gadis itu masih saja betah mengunci mulutnya, padahal ada Evan yang sedari tadi duduk pada bangku di seberangnya, bersekatkan meja kayu bundar berpelitur mengkilap. Perkuliahan hari ini selesai lebih cepat dari hari biasanya, dan Chiara masih enggan untuk sekedar bertanya pada sang sahabat.

"Hari ini ada tugas. Nanti mau menyalin punyaku, tidak? Kebetulan sudah aku cicil kerjakan. Kamu mulai masuk besok kan, Chia?" tanya Evan, mencoba membuka percakapan. Jujur saja, pemuda itu merasa sedikit tidak nyaman dengan kediaman Chiara. Karena selama ini Chiara adalah gadis yang banyak ber
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status