Semua Bab Setelah Mengetahui Rahasia Bos Wanitaku, Aku Terkena Masalah Besar: Bab 391 - Bab 400
622 Bab
Bab 391
Deon tertegun saat mendengar kabar ini!Sejak perusahaan mereka berdiri sampai sekarang baru beberapa hari! Mana mungkin mengutang gaji karyawan!Apa mungkin para buruh migran ini salah sasaran?"Apa kamu yakin orang-orang ini sedang mencari kita?" tanya Deon sekali lagi!"Benaran! Nama dan jabatan kita berdua pun ditulis dengan jelas! Mereka justru datang mencari kita!"Suzie berkata dengan sangat cemas, "Kamu cepat ke sini! Aku hampir kehilangan kendali!"Deon terpaksa keluar secara terburu-buru ke depan pintu perusahaan.Memang ada sekumpulan buruh migran yang menarik spanduk dan meminta gaji!Terdengar berbagai macam slogan."Bos yang berhati hitam menahan gaji keringat karyawan!""Hal ini menyebabkan para buruh migran nggak bisa pulang ke rumah, terpaksa tidur di kolong jembatan.""Menggunakan uang keringat para buruh migran untuk bermain di klub, mobil dan kapal pesiar mewah!"Sekumpulan wartawan di samping sedang memotret."Semuanya, kalian salah orang! Kami adalah Perusahaan Wi
Baca selengkapnya
Bab 392
Suzie juga berjalan dengan cepat ke depan dan berkata dengan suara kecil,"Deon, aku mencurigai hal ini bukan nggak berdasar! Mungkin ada dalang di baliknya. Kalau sekarang kamu mengurusi masalah ini, mungkin nanti mereka bakal mengambil keuntungan dari kesempatan ini!""Hal ini hanya bakal merugikan kita!"Ketua satpam juga membungkukkan badan dan berkata,"Pak Deon, nggak perlu menghiraukan para buruh miskin ini. Tim satpam ada dua puluhan orang. Kalau membawa senjata, sangat mudah menghadapi mereka!"Deon berkata,"Nggak perlu banyak bicara lagi. Aku mesti mengejar gaji mereka!""Sebab, ayahku juga seorang pekerja migran!"Sampai di sini, suasana hatinya agak kacau.Dulu ayahnya, Gerald demi mencari nafkah untuk keluarga, setiap harinya bangun pagi pulang malam, terkadang bahkan hanya bisa pulang ke rumah seminggu sekali!Orang-orang ini menafkahi keluarga dengan kemampuan diri masing-masing, malah dikendalikan oleh beberapa bos yang berhati busuk!Terkadang mengajukan dakwaan juga
Baca selengkapnya
Bab 393
Ternyata dia langsung menuju rumah Keluarga Yossef di Vila Willowtree.Tanpa banyak bicara, Deon langsung mengetuk gerbang pintu Keluarga Yossef."Aku Deon! Bu Luna suruh aku kemari untuk menegosiasikan sesuatu bersama kalian! Situasi sangat kritis!"Dengan segera, Deon dibawa ke aula vila Keluarga Yossef.Simon yang mengenakan pakaian batik keluar dengan semangat tinggi, bagaikan seekor ayam jantan yang meraih kemenangan,"Apa Bu Luna suruh kamu ke sini untuk tunduk padaku?""Tanpa dana dari Keluarga Yossef, perusahaanmu bisa beroperasi sampai sekarang, pasti sudah mencapai batasnya, 'kan?"Simon berkata sambil tersenyum menyeringai,"Kalau mau Keluarga Yossef turun gunung, kamu masih belum pantas! Mesti suruh Luna ke sini untuk meminta maaf secara pribadi dan berjanji menyerahkan posisi CEO dan komisaris. Kalau nggak, jangan berharap!"Deon mengerutkan bibir,"Bajingan tua! Apa kamu sedang bermimpi di siang hari?"Ternyata Simon pikir tujuan dirinya ke sini ingin mewakili Luna tunduk
Baca selengkapnya
Bab 394
Deon menunjukkan senyuman yang menakutkan.Julian langsung kejang-kejang karena ketakutan."Ayah! Dia orang gila! Orang gila sialan!""Diam!" Simon memelototinya dengan kejam."Semua ini gara-gara kamu si orang nggak berguna ini!""Deon, kamu bilang dia berutang lebih dari 2 miliar untuk proyek ini. Apa kamu punya buktinya?"Deon mengeluarkan nota utang dan berkata dengan datar."Tanda tangan dan sidik jarinya nggak bisa dipalsukan, 'kan?""Proyek Taman Gordiana ini juga terdaftar di perusahaan dan saat itu penanggung jawabnya adalah Julian!"Deon mencibir dan berkata."Aku meminta seseorang untuk pergi ke departemen keuangan perusahaan untuk menyelidikinya. Saat itu perusahaan memberinya 2 miliar tanpa kurang sepeser pun!""Jadi hanya ada satu kebenaran, yaitu dia telah menggelapkan 2 miliar itu!"Julian berteriak dengan marah."Seluruh Grup Lixon milik Keluarga Yossef! Masuk akal bagiku untuk mengambil sejumlah uang, apa urusannya denganmu? kamu cuma mencari alasan untuk memprovokasi
Baca selengkapnya
Bab 395
"Bu Luna ... kok kamu ada di sini?"Deon terkejut.Guncangannya tiba-tiba berhenti.Melihat Luna dengan Johan di sampingnya, dia tiba-tiba mengerti.Simon benar-benar pria tua licik. Sejak Deon masuk, dia sudah meminta seseorang untuk menghubungi Luna secara diam-diam.Itu sebabnya Luna bisa tiba dalam waktu sesingkat itu.Melihat Luna datang, suasana hati Keluarga Yossef yang awalnya ketakutan tiba-tiba berubah 180 derajat."Hahaha! Akhirnya orang yang bisa mengendalikan pria ini sudah datang!""Lagi pula, dia masih memiliki darah Keluarga Yossef. Anggota keluarga nggak akan saling membunuh! Bukan berarti dia membiarkan bawahannya menghancurkan Keluarga Yossef!"Saat Simon melihat ini, dia menjadi lebih percaya diri untuk memaki."Luna, kemari dan lihatlah! Sekarang bawahan yang telah kamu latih dengan baik menyuruh kami untuk menerbitkan permintaan maaf di koran dan menghancurkan seluruh Keluarga Yossef! Bagaimana?"Mendengar ini, wajah Luna tiba-tiba memucat dan berkata."Kakek! Ada
Baca selengkapnya
Bab 396
...Begitu kata-kata ini terlontarkan, seluruh penonton tercengang dan terdiam.Keluarga Yossef saling memandang dan tidak percaya. Dia bahkan tidak mendengarkan Luna?Simon sangat marah hingga kebakaran jenggot."Keterlaluan, benar-benar keterlaluan!"Raut wajah Julian sangat jelek dan dia berteriak."Apa lagi yang kamu mau? Aku sudah minta maaf padamu! Sudah diberi hati masih minta jantung?"Deon membalas dan berkata."Kamu benar! Aku memang minta jantung. Kalian bisa menafsirkannya sesuka kalian!""Tapi singkatnya, Keluarga Yossef harus meminta maaf di koran! Kamu harus meminta maaf secara terbuka kepada para pekerja migran!""Deon!" Raut wajah cantik Luna juga langsung berubah.Dulu Deon selalu menyerah saat segala sesuatunya baik-baik saja, tetapi dia tidak menyangka hari ini Deon malah bertindak sebaliknya."Bu Luna, jangan membujukku karena masalah ini lagi."Deon berkata."Meskipun masa kecilmu nggak bahagia, kamu punya pakaian bagus dan makanan enak sejak kecil. Kamu juga bela
Baca selengkapnya
Bab 397
Kedua bersaudara itu langsung menepuk kepala mereka dan tiba-tiba menyadarinya."Benar! Nggak peduli bagaimanapun juga, kita tetaplah kerabat Luna! Kalau dia membunuh kita, semua kebaikannya nggak akan ada gunanya! Dia nggak akan bisa punya keturunan!""Jadi pada dasarnya ingin menikah dengan Luna dalam hidup ini cuma mimpi! Karena langit menghukum manusia yang nggak bermoral!""Bocah ini sangat menyukai Luna, jadi dia nggak akan berani menyerang kita!"Raut wajah Deon berubah setelah mendengarnya.Simon melihatnya dan tersenyum sedih."Bagaimana? Yang kukatakan benar nggak? Orang tua jauh lebih berpengalaman, Deon. Kamu cuma anak nakal di depanku."Keluarga Yossef juga tertawa terbahak-bahak satu per satu.Sepertinya sudah dipastikan Deon tidak akan berani melakukan pembunuhan besar-besaran.Deon berkata sambil tersenyum."Kalian benar sekali. Aku memang nggak bisa membunuh kalian demi Bu Luna."Keluarga Yossef menjadi semakin sombong setelah mendengarnya."Heh! Sudah berkoar-koar beg
Baca selengkapnya
Bab 398
Bagaimana Pak Simon yang baik-baik saja bisa tiba-tiba berdarah dan jatuh ke lantai?Keluarga Yossef tiba-tiba gempar, "Deon, apa yang kamu lakukan pada Pak Simon!?""Aku cuma mengambil kembali apa yang semula milikku!"Deon berkata dengan datar."Penurunan fungsi tubuh Pak Simon adalah penyakit yang sudah dideritanya dan itu nggak ada hubungannya denganku. Jangan salahkan aku!""Oh iya, biar kuingatkan kalian ... seharusnya sekarang dia masih bisa hidup selama dua jam lagi, semoga beruntung!"Deon berbalik dan pergi secepat kilat."Tunggu! Deon!"Simon batuk darah dan menggigil, tetapi dia tidak bisa menghentikan Deon.Deon telah menghilang dari pandangan."Ayah! Kulihat bocah ini cuma ingin menakut-nakuti kita!""Benar! Dia jelas-jelas mengancam kita! Kamu selalu menjalani pemeriksaan fisik setiap tahun dan kesehatanmu bagus!"Julian dan Johan berkata dengan marah.Akan tetapi, Simon sudah sekarat. Dia sangat mengerti dengan kondisi tubuhnya.Tidak disangka kondisi tubuh akan memburu
Baca selengkapnya
Bab 399
Simon berteriak dengan mata memerah."Masih ada lebih dari satu jam lagi!""Aku masih punya kesempatan! Selama aku bisa menemukannya dan mendapatkan kembali jarum pemanjang hidup, aku bisa hidup!"Semua anggota Keluarga Yossef tercengang, "Kota Sielo sangat besar, di mana kita bisa menemukannya?""Aku nggak peduli! Kalian harus berusaha lebih keras untuk menemukannya! Kalau nggak, aku akan meninggalkan surat wasiat dan menyumbangkan semua warisan untuk amal! Kalian nggak akan mendapatkan apa pun!"Simon berkata dengan marah."Oke! Kami akan mencarinya sekarang juga!"Sekarang Keluarga Yossef takut dan segera bertindak.Orang yang paling mengetahui keberadaan Deon adalah Luna.Akan tetapi, dia sudah bilang kalau dia tidak akan menjawab panggilan telepon, meski Raja Langit menelepon juga tidak ada gunanya.Keluarga Yossef tidak punya pilihan selain mengerahkan semua koneksi mereka dan mencari keberadaannya di Kota Sielo dengan besar-besaran.Hampir satu jam berlalu, tetapi tidak ada kema
Baca selengkapnya
Bab 400
Deon meliriknya dengan acuh tak acuh dan menatap langit."Bukankah kamu bilang nggak takut mati?"Saat ini Simon yang sudah terluka tidak lagi peduli dengan reputasi dan berkata dengan suara rendah."Ini semua salahku! Deon, tolong beri aku jarum pemanjang hidup secepatnya! Aku sekarat, aku benar-benar sekarat ....""Aku takut mati, benar-benar takut!""Kamu nggak akan bisa mati. Aku telah memasang penghalang di seluruh gunung ini untuk menekan penyakitmu. Kalau nggak, mana mungkin kamu bisa bertahan untuk datang menemuiku?"Sudut bibir Deon melengkung membentuk senyuman sinis.Simon tertegun sejenak sebelum menyadari beberapa jam telah berlalu.Secara logika, seharusnya dia sudah lama mati."Dengar, sekarang aku akan mengajukan tiga syarat. Kalau nggak mau mendengarkan, jangan harap bisa mendapatkan jarum pemanjang hidup!"Deon berbicara perlahan."Pertama, ganti rugi dan cepat minta maaf! Publikasikan di koran!"Simon berkata tanpa ragu, "Oke! Aku akan menyuruh Julian dan seluruh Kel
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
3839404142
...
63
DMCA.com Protection Status