Filter dengan
Status pembaruan
SemuaSedang berlangsungSelesai
Sortir dengan
SemuaPopulerRekomendasiRatingDiperbarui
Tolong Aku!
Tolong Aku!
Tereya22Luar biasa
Rain Mahewari, memiliki trauma dan ketakutan yang membuatnya harus hidup dalam bayang-bayang kejadian yang sudah berlalu. Ditambah ayah dan mamanya yang berubah drastis, sama sekali tidak merangkulnya. Adiknya adalah penyebab terberat dari semua kehancuran. Rain bertahan hidup untuk mencapai sebuah mimpi. Meski adiknya kerap sekali ingin menghabisinya pelan-pelan. Ketika Rain ingin sembuh dari rasa traumanya, ia ditakdirkan untuk mengalami kesakitan hebat dan membuatnya harus kritis selama 3 bulan. Pada saat itu tidak ada keluarga di sisinya. Hanya ada seorang Langit yang selama ini dianggap menyebalkan jika bersamanya. Pada saat Rain koma pula, kedua orang tuanya memilih bercerai. Lalu, apakah Rain akan bangun dan melihat kekacauan yang semakin membuatnya hancur, atau justru dia memilih pergi selama-lamanya untuk mengakhiri penderitaannya?
1.8K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Bayi Mungil di Depan Pintu : Mama, Tolong Diterima
Bayi Mungil di Depan Pintu : Mama, Tolong Diterima
Buku ini juga dikenal dengan judul "The Rustling Autumn Breeze Knows My Heart". Untuk dapat menyelamatkan nyawa ibunya 5 tahun yang lalu, Sally Jacob pergi kepada seorang pria dan memutuskan untuk tak akan pernah melihat anaknya setelah proses persalinan. Lima tahun kemudian, seorang anak yang menggemaskan merengek-rengek meminta ciuman sayang, pelukan dan tidur dengannya. Sally Jacob memberikan apapun yang diminta anak laki-laki mungil ini dengan senang hati.
9.61.2M DibacaCompleted
Baca
Tambahkan
Tolong ayah, Nak!
Tolong ayah, Nak!
Temi PratomoManisMandiri
"Tolong ayah, Nak! Tolong nikahi anak kandung ayah. Angkat derajatnya dari perempuan hina menjadi perempuan terhormat. Bentuk dia menjadi perempuan mandiri. Setelahnya kamu boleh menceraikannya." Permintaan ayah tiri Arzan yang begitu sulit untuk dipenuhi. Bagaimana tidak, dia diminta untuk menikahi seorang perempuan pekerja seks.
1.5K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
TEMAN SEKAMAR
TEMAN SEKAMAR
"Ayo tinggal bersama…" Pemuda itu memandang wanita di hadapannya dengan tatapan tak percaya seolah-olah gadis di hadapannya ini sudah gila. Tapi wanita ini kelihatannya sangat serius dengan ucapannya barusan. "Aku suka apartemen ini. Kau juga suka dengan apartemen ini kan? Kita tinggal bersama, kita bagi uang sewanya, kita buat perjanjian dengan Pak Evan untuk mengatakan pada semua orang kalau kita adalah sepupu dan membuat ia berjanji untuk tidak menaikkan uang sewa selama 1 tahun. Setelah 1 tahun, kita bisa putuskan apakah kita mau tetap di sini atau tidak?" Wanita itu menatapnya sekali lagi dengan lebih serius. "Bagaimana?" Raut wajah pemuda itu tampak gusar tapi setelah beberapa menit, ia merasa kalau semua ucapan wanita ini masuk akal juga. Terutama untuk masalah berbagi uang sewa. Win – win solution! Dompetnya benar-benar tipis sekarang! "Ok. Deal…" Mereka berdua lalu berjabat tangan sebagai tanda persetujuan. "Tapi aku juga ada persyaratan khusus." kata pemuda tersebut dengan tatapan menggoda. Agnes mengankat alisnya, "Apa itu?" "Kau tidak boleh sampai jatuh cinta padaku…" Seulas senyum mengejek tersungging di wajah Agnes. "Jangan kuatir. Aku aseksual…."
105.9K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Pesona Teman Papa
Pesona Teman Papa
Delotta (22 tahun) yang baru lulus kuliah menjalani magang pertamanya di salah satu perusahaan multinasional. Tanpa dia duga ternyata direktur perusahaan tersebut adalah Daniel Jagland, pria tampan yang tanpa sengaja dia temui di sebuah kamar tanpa busana ketika dia nyasar mencari jalan keluar di sebuah pesta. Yang lebih tidak menyangka Daniel Jagland yang dia kira berumur 30an ternyata seumuran sang papa (Ricko) dan mereka adalah teman akrab. Ricko sengaja menitipkan Delotta untuk bekerja di perusahaan Daniel. Sikap dan kebaikan Daniel pada Delotta selama dia bekerja membuat hati Delotta terombang-ambing. Dia mulai gelisah jika berada di dekat pria matang yang masih betah melajang itu. Hingga dia menyadari dirinya telah terjerat pesona teman papanya itu. Apakah Daniel akan menyambut perasaan Delotta, gadis yang jarak usianya terpaut 25 tahun dengannya?
1056.6K DibacaCompleted
Baca
Tambahkan
TEMAN HIDUP
TEMAN HIDUP
Adia dan Hanif memutuskan untuk menikah setelah menghabiskan 3 tahun masa pacaran. Satu tahun pertama masih terasa pasangan paling bahagia. Masih romantis. Masih perhatian. Saling mengabari. Masalah-masalah kecil seperti Hanif yang sering kelupaan naruh handuk di atas kasur, atau menarik baju sampai berantakan, bisa teratasi dengan mudah. Masalah kecil. Hingga suatu hari, kedunya dituntut sibuk oleh pekerjaan masing-masing. Yang membuat horor kali ini adalah ... pertanyaan kapan punya anak? Setiap Adia ikut acara keluarga, pertanyaan itu tidak berhenti dari mulut tante dan sepupu-sepupunya. Mereka bahkan menyaranan berbagai ramuan obat kuat. Memberikan wejangan macam-macam dan pertanyaan aneh-aneh seperti, "Adia jangan keseringan di atas, sesekali aja. Kasihan sperma Hanif muntah lagi ke bawah kalau posisinya kayak gitu terus. Emang sih, di atas enak. Tapi itu nantinya Hanif jadi malas gerak. Hanif juga harus aktif, Di." Adia menanggapi dengan memijit pelipis, pusing. Suatu hari kabar baik itu datang. Adia hamil. Hanif hanya tersenyum datar saat Adia menyodorkan tespek bergaris dua. Hanif menjadi lebih pendiam sejak saat itu, padahal semua keluarga begembira menyambut hadirnya si kecil. Pada suatu malam Adia mendengar sebuah tangisan pilu, ia memeriksa ruang demi ruang. Hanif, suaminya, sedang tersedu-sedu di atas sajadah. Bahunya bergetar. Tangisannya terdengar sedih sekali. Entah apa yang lelaki itu ceritakan pada Tuhan. Setelah tangis Hanif reda, Adia berinisiatif membawakan teh, mengelus bahunya dan mempertanyakan kenapa. Kejujuran Hanif membuat tercengang. Ternyata lelaki itu punya trauma mendalam di masa kecil, itu sebabnya ia tidak berkeinginan mempunyai anak. Namun, Tuhan berkehendak lain. Tuhan menitipkan ruh di rahim Adia. Adia shock. Ia menangis sejadi-jadinya. Adia bingung, apa yang harus dilakukan pada bayinya nanti? Adia tidak ingin anak ini lahir seperti tidak diinginkan. Hanif meminta Adia membantunya melupakan trauma itu. Pelan-pelan, perlahan. Hanif tidak merasakan sakit lagi saat mengingat ayah yang menyiksa ibu dan adiknya.
101.9K DibacaOngoing
Baca
Tambahkan
Aku dan Teman Suamiku
Aku dan Teman Suamiku
Tara tak pernah membayangkan harus menjadi istri kedua dari teman almarhum suaminya. Namun, kini takdir itu harus ia jalani, walau yang kedua akan selalu terabaikan.
10122.9K DibacaCompleted
Baca
Tambahkan
TOLONG, CINTAI AKU LAGI
TOLONG, CINTAI AKU LAGI
Georgina dan Joel berteman sejak kecil dan orangtua mereka sepakat untuk menjodohkan mereka. Pada awalnya Joel setuju, tetapi keputusannya berubah sejak dia bertemu dengan seorang wanita sederhana yang sangat berbeda dengan calon istrinya. Dia merasa tertantang untuk menentang keinginan orangtuanya karena sejak dia lahir, orangtuanya selalu mengatur hidupnya. Satu malam, Georgina dan Joel melakukan kesalahan satu malam. Georgina menyembunyikan kehamilannya karena dia tidak mau menghalangi keinginan Joel untuk mengejar Chesa, wanita yang dia cintai. Namun takdir berkata lain. Chesa justru memilih kembali kepada mantan suaminya. Bagaimana dengan Georgina? Apakah dia akan memberikan kesempatan kedua kepada Joel?
104.9K DibacaCompleted
Baca
Tambahkan
Teman tapi Khilaf
Teman tapi Khilaf
Ketika rasa nikmat membuat dua insan terus menerus ketagihan untuk berbuat khilaf. Seperti orang kecanduan. Padahal mereka sama-sama sadar kalau hubungan ini belum tentu berakhir indah. Namun, rasa itu terus membuncah. Hubungan yang orang-orang katakan 'terlarang' ini seolah tidak ada habisnya menciptakan rasa saling menginginkan yang kuat. Menggebu-gebu tanpa peduli kalau kekhilafan ini hanyalah kenikmatan sesaat. Kalau sudah begini ... harus bagaimana lagi?
1024.1K DibacaCompleted
Baca
Tambahkan
Menikahi Mantan Pacar Teman
Menikahi Mantan Pacar Teman
Siapa sih yang baik-baik saja melihat gebetan justru menikahi bestie? Pria yang dicintai Mei sejak SMA, kini malah bersanding di pelaminan dengan teman dekat Mei sendiri. Dalam kepedihan Mei di tengah acara resepsi pernikahan itu, tiba-tiba saja mantan pacar si teman melamarnya. Juna. Mapan dan cukup tampan untuk ditolak. Akan tetapi, Mei tahu pria itu sama seperti dirinya yang masih patah hati dan belum bisa move on. "Menikah tanpa cinta, bukan berarti tak bisa bikin kita bahagia, Mei. Just have fun with me." Juna berkata dengan sorot kesungguhan jelang pernikahan mereka. Namun, benarkah begitu? Bisakah pernikahan itu menyembuhkan keduanya? Atau, justru menambah luka baru?
10120.6K DibacaCompleted
Baca
Tambahkan
Sebelumnya
1234
DMCA.com Protection Status