Share

Sembilan Puluh Delapan

"Mas, aku minta uang buat belanja ya. Semua habis, Mas. Mana sekarang harga barang naik semua. Uang yang kamu kasih kemarin sudah habis, Mas aku belanjakan," ujar Sri saat Arya tiba di rumah.

Tak langsung menjawab, Arya masuk lalu duduk di sofa.

"Berapa?" tanya Arya kemudian.

"Terserah Mas. Tapi beras, minyak goreng, cabe, dan sayuran di kulkas semuanya sudah habis, Mas," jawab Sri.

Dengan bibir tanpa senyum, Arya lalu mengeluarkan dompet dari saku celananya dan memberikan uang sebesar seratus ribu rupiah pada Sri.

Melihat besar uang yang diberikan suaminya itu, Sri tampak kaget.

"Masak cuma seratus ribu rupiah sih, Mas? Kan udah aku bilang, semuanya habis, Mas?" ujar Sri lagi.

"Memangnya kamu mau berapa? Mas cuma punya segini soalnya! Lagian kamu punya gaji kenapa dikasihkan ke orang tua kamu semua sih? Kan kamu sendiri yang susah jadinya!" jawab Arya tak suka sambil menatap tajam wajah istrinya.

"Lho, tapi kan nafkah istri itu tanggung jawab suami, Mas? Sementara penghasilan istri i
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status