Share

TIGA PULUH DUA

Kedua orang tua Putra mulai takut dengan ancaman Putra, terutama melihat ibu dan anak Trisha diusir keluar secara kasar.

Jika orang kaya yang memberikan mereka berdua kemewahan saja diusir secara tidak hormat begitu, apalagi mereka yang hanya orang biasa.

Tapi mereka berdua sepakat tidak akan menunjukannya dan akan melawan, keinginan mereka belum terpenuhi. Sudah terlanjur basah, mereka tidak akan mundur begitu saja.

Ibu Putra membuka handphone dan menyalakan acara live di media sosial, ada pelanggan dan teman-teman di sana jadi mereka bisa membantu menyebar luaskan berita ini termasuk bersikap sombong.

Ibu Putra mengarahkan handphone ke anaknya lalu membuat narasi palsu dan mengarahkan handphone ke berbagai arah. "Lihat, ada seorang ibu yang ingin mengunjungi anaknya tapi apa yang didapat? Diusir! Kalian bisa melihat sendiri berapa orang yang berdiri untuk mengusir kami?"

Ayah Putra tersenyum licik dan memuji istrinya di dalam hati.

Petugas keamanan dan Choky yang sudah masuk ke dal
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status