Share

Part 45

"San, gue udah selesai." Vian menaruh hasil kerjanya di hadapan Sani untuk diperiksa.

Kebetulan hari ini Sani meminta Vian untuk jadwal belajar dimajukan karena besok Sani akan mempersiapkan diri untuk mengikuti olimpiade mewakili sekolah. Jadilah mereka belajar di rumah Vian.

"Sani?" Vian melambaikan tangan di depan wajahnya membuat Sani langsung tersadar.

"Kenapa?"

"Gue udah selesai."

"Oh iya." Sani segera memeriksa hasil kerja Vian.

"Bener semua. Lo makin jago aja, ya."

Vian tersenyum. "Iya dong. Siapa dulu yang ajarin."

"Btw, pas gue pulang gue tadi liat lo sama Bella di jalan. Lo beliin Bella bunga, ya?"

"Oh iya. Kebetulan ada anak kecil jualan bunga. Karena dagangannya gak laku gue beli semua deh. Terus gue kasih ke Bella. Harusnya cewek kalau dikasih bunga senang kan, eh Bella malah marah. Katanya gue boros. Padahal niat gue kan cuma mau nolongin."

"Ngomongin soal bunga gue jadi ingat lo dulu juga pernah beliin buat gue. Persis kayak kejadian lo sama Bella. Terus anak kecil itu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status