Share

Bab 116 a

"Bu, aku sama Anggun kan hanya nikah siri. Biarlah, kami tak perlu mengurus perceraian. Lagi pula, aku sudah malas menemui dia," kataku.

"Tapi, bagaimana dengan kedua anak kalian? Mereka kan butuh akte dan lainnya untuk masa depan mereka. Lagi pula, memang kamu gak kangen sama Chaca dan juga Clara?" tanya Ibu lirih.

Aku menghela nafas panjang. Aku bingung harus mulai dari mana untuk menceritakan pada Ibu tentang masalah ini. Aku yakin, pastilah Ibu akan terkejut setelah mendengar pengakuan dariku. Aku bukan tak ingin bercerita, aku hanya takut membuat Ibu jadi sedih.

Apalagi melihat wajah Ibu yang seolah menahan rindu pada Chaca dan juga Clara, membuat aku semakin tak tega. Meskipun Chaca dan Clara bukan darah dagingku, tapi, masih ada rasa sayang di dalam lubuk hatiku untuk mereka. Bagaimana tidak, dari mereka lahir, aku selalu mencurahkan semua kasih sayangku pada mereka.

Aku jadi rindu sekali dengan mereka. Tak mudah untuk melupakan mereka begitu saja dari hatiku. Berbeda dengan An
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status