Share

Belum siap

Dua pasang mata saling menatap, lekat, kemudian helaan napas menjadi pemutus keheningan mereka. "Jadi... mau diundur, Sas?" Argi menatap Saski yang memberikan jawaban dengan anggukan kepala.

"Aku, mau kerja dulu, Gi. Bukannya mau nolak lamaran kamu, cuma... diundur sampai aku punya pengalaman kerja." Saski mencoba tersenyum, namun sayang, Argi justru menggelengkan pelan kepalanya.

"Aku nggak larang kamu kerja, Sas. Kamu bisa jalani peras jadi istri, juga berkarir, kita bahkan sepakat nunda punya anak juga, kan?" Argi mencoba meyakinkan Saski kembali.

"Gi, nikah itu bukan perkara aku, kamu, bersatu. Tapi banyak hal lainnya, bahkan, kebebasan juga nggak bisa sama, mencoba untuk eksplor banyak hal lain juga terbatas. Kamu pikir, apa nikah cuma perkara sesederhana itu? Nggak, kan, Gi? Kegagalan kedua Kakak-kakak kita bisa jadi pelajaran penting untuk kita berdua." Saski beragumen.

"Dan... apa menurut kamu, aku akan batasi semua yang mau kamu lakuin? Sama sekali nggak, Sas." Argi meraih je
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status